The Le Hu Garden, Taman Kekinian Menikmati Akhir Pekan |
Libur telah tiba, hore.. horee.. Yeay, sudah menjelang akhir tahun nih GoodNess. Mau ajak orang kesayangan liburan kemana? Jangan yang jauh-jauh dan mahal kalau masih ada yang murah dan terjangkau. Liburan tidak selalu identik dengan pantai, GoodNess. Nah, sekarang taman saja bisa jadi tempat liburan yang seru.
Yang terpenting dalam liburan itu adalah “Sama siapanya, bukan kemananya.”
Taman? Iya hanya taman. Tapi ini bukan taman biasa. The Le Hu Garden, namanya saja sudah
seperti taman-taman di luar negeri ya, tapi ini bukan di luar negeri, ini ada
di Deli Tua, Sumatera Utara.
Taman ini sudah mulai beroperasi setahun terahir, ternyata begitu
banyak pengunjung yang penasaran ingin melihat langsung bagaimana indahnya
bunga-bunga tertata rapi. Warna-warni bunga bertebaran sepanjang jalan,
kehijauan yang menyejukkan mata membuat lupa dengan aktifitas yang padat. Sejenak
menghilangkan penat dengan duduk-duduk santai di pondok-pondok adem yang sudah
disediakan.
Menurut penuturan pekerja pengawas lapangan di taman ini, tiket masuk
yang terjual di hari kerja mencapai 300 lebih per harinya, jika weekend dan
libur nasional bisa mencapai 1000 lebih/hari. Wow ya, GoodNess.
Tiket masuknya hanya Rp 10.000,-/orang
Tiket masuknya hanya Rp 10.000,-/orang
Add caption |
Kamu Kapan?
Apa itu The
Le Hu Garden?
Yeah, dulunya The Le Hu
Garden ini hanyalah hunian milik pribadi dengan taman yang didesain sendiri
oleh pemiliknya. Terdiri dari satu rumah dengan desain yang unik. Ditambah lagi
dengan kolam buatan seperti sungai kecil yang dilengkapi perahu, rumah pribadi
ini menjelma menjadi taman yang dibuka untuk umum.
Diberi nama Le Hu karena
pemukiman ini bernama Desa/Kampung Le Hu,
nah karena tempat ini bentuknya taman makanya ditambah unsur kata Garden dan untuk memenuhi kelengkapan
nama yang kekinian maka di lengkapilah menjadi The Le Hu Garden.
Jika dideteksi, ternyata Le
Hu merupakan bahasa China yang artinya Musik
Hampir. Sejarah dan kenapa pemukiman ini dinamakan Le Hu itulah yang tidak dapat aku jelaskan. Maafkan -__-
Ada Apa Saja
di The Le Hu Garden?
Nah, untuk yang penasaran sama The Le Hu Garden, selain sebuah taman emangnya apa saja sih yang
bisa dinikmati di The Le Hu Garden?
Ternyata, taman ini bukan hanya menyediakan tempat untuk
duduk-duduk santai menikmati warna-warni bunga-bunga seperti Syahrini loh -__-
ada banyak sekali fasilitas yang bisa didapatkan, apalagi kalau kita datang
bareng keluarga. Apalagi bareng mertua :D
The Le Hu
Garden
menyediakan fasilitas reservasi pondok seperti rumah singgah, cocok untuk acara
kumpul keluarga, reunian, arisan atau lamaran juga bisa kayaknya ya *hihi* Pondok
ini didesain dengan tampilan klasik, yang mana bambu berwarna cokelat menjadi
bahan utamanya. Pondok ini hanya dibuka untuk yang reservasi terlebih dahulu.
Selain itu, juga tersedia pondok-pondok dengan hiasan satu payung sebagai
ornamen pelengkap. Biasanya digunakan untuk muda-mudi yang tengah pacaran. Pondok
tersebut dihadapkan pada kolam buatan yang dilengkapi ikan-ikan yang lucu-lucu.
*Cie pacaran liatin ikan-ikan niye*
Dan yang tidak ketinggalan adalah Cafe. Nah, uniknya selain
memiliki spot cafe utama, The Le Hu
Garden juga menyediakan tempat makan yang terletak tepat di tengah-tengah
kolam ikan buatan. Nah, jadi tempat makan yang dihiasi warna-warna merah cerah
ini dikelilingi dengan ikan-ikan yang bermain di tepian. Untuk yang membawa
anak kecil, bisa juga memberi makan ikan dengan makanan ikan yang sudah
disediakan. Anak-anak akan terlihat senang sekali akrab dengan ikan-ikan yang
lucu.
Ada juga perahu dan bebek dayung. Aku paling senang bermain bebek
dayung. Apalagi bareng pasangan yakan, bisa jugalah menguji kekompakan hehe. Tetapi
lokasi bermain perahu dan bebek dayung berbeda. Terletak bersebarangan. Jika ingin
bermain perahu bisa mendatangi lokasi tepat di sebelah tempat makan yang
terletak di tengah kolam tadi.
Bermain
perahu cukup merogoh kocek Rp 20.000,- kita akan diajak berkeliling mengitari
kolam buatan yang lumayan luas dan melihat langsung ikan-ikan yang berkumpul
mendatangi perahu. Kita tinggal duduk tenang diboncengan, karena sudah
disediakan pendayungnya. Keren deh, semacam berkeliling menggunakan perahu di Venice, Italy.
Sedangkan bermain bebek dayung, kita dikenakan biaya yang sama
yaitu Rp. 20.000,- selama 20 menit. Nah, kalau ini kita sendiri yang dibebaskan
mendayung sendiri, bebas juga bekeling seperti apa, asal bebeknya tidak bawa
pulang saja. Hehe
Juga tersedia taman kecil yang ditumbuhi tumbuhan membentuk Love,
duh lucu banget foto bareng pasangan. Kekinian dan keren deh pokoknya. Taman ini
menjadi spot wajib bagi pengunjung The
Le Hu Garden, pasalnya jarang-jarang ada tumbuhan yang didesain sengaja
membentuk hati jadi seperti Love Garden gitu deh.
Eh, laki-laki dan perempuan bertemu di Love Garden ini, bisa
saling jatuh hati tidak ya? Hehe ntar jadi taman jodoh deh, ngalahi pamor
Simpang jodoh-nya Tembung.
Untuk yang datang bergerombolan atau bareng keluarga, bisa nih
nikmati fasilitas karokean. Tempatnya tepat di belakang rumah utama taman The Le Hu Garden, di seberang sungai
bebek dayung. Nyanyi deh sepuasnya, nikmati akhir pekan dengan suasana yang
menyenangkan.
Karokean sepuasnya di sini |
Spot Kekinian untuk Prewedding
Nah, ini nih yang jadi incaran para calon pengantin baru. Taman ini
sudah banyak digandrungi fotografer untuk ajdi spot prewedding loh. Taman-taman yang hijau ditambah warna-warni bunga akan
melengkapi foto-foto kamu yang manis.
Love Garden |
Selain itu, rumah utama di taman ini juga menerima reservasi untuk
prewedding loh. Di dalam rumah tersebut sudah disediakan pernak-pernik prewedding yang kekinian dalam bentuk
klasik yang elegan. Duh, jadi pengin prewedding
kan -__-
Pelayanan
yang Ramah
Pengalaman pribadi nih ya, senang banget sama pelayanan para
pekerja di The Le Hu Garden. Dari pertama
datang hingga pulang, semua di-backup
dengan baik. Selain pelayan cafe yang ramah dan pemilik The Le Garden yang kami pantau juga ramah banget ke pekerja. (Gak
tau pemilik atau bukan, tapi sepertinya beliau yang memantau semua kinerja
pekerja. Beliau pakai kaca mata agak gemukan, sering keluar masuk ruang
administrasi. Maaf gak sempat nanya langsung. Soalnya kemarin beliau terlihat
sibuk sekali).
Juga difotoin sepuasnya oleh pekerja bebek dayung, enjoy banget. Bukan
sekedar motoin asal-asalan, beneran difoto sampe dapet momen yang bagus. Jadi bukan
sekali dua kali difotoin, berasa prewedding
*oops* Jadi enjoy deh liburan di The Le
Hu Garden.
Pelayanan paling keren, kita diantar ke simpang Jalan Pendidikan
dengan menaiki mobil dan dicarikan angkot oleh tim pemantau lapangan The Le Hu Garden. Kebetulan waktu itu
kami datang ke The Le Hu Garden
menggunakan kendaraan umum, jadi karena jarak tempuh dari simpang ke lokasi
lumayan jauh, jadilah kita jadi penumpang ekslusif hehe asiik.
Dimana dan
Bagaimana Akomodasi Menuju The Le Hu Garden
Nah, setelah panjang lebar diulas. Dimana sih The Le Garden? Alamat lengkapnya di Jalan Pendidikan, Deli Tua Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara 20355.
Taman ini beroperasi mulai pukul 10.00 WIB.
Untuk memudahkan berkunjung ke The Le Hu Garden dengan kendaraan pribadi, bisa langsung tancap gas
menuju Deli Tua, kemudian menuju SMA
Negeri 1 Deli Tua, setelah itu terus lagi hingga melewati Kuburan Jepang. Kemudia tidak jauh dari situ, di sebalah
kanan akan terlihat penunjuk arah menuju The
Le Hu Garden.
Naaaaaah,
untuk kamu yang ingin datang dengan kendaraan umum seperti kita nihhhh. Yuk
ikutin jejak langkah kita yaa haha.
Pertama, dimanapun posisi kalian naiklah angkot menuju Simpang Limun,
jika kalian dari Aksara bisa naik angkot 07 dengan tarif angkot Rp 7.000-
Kemudian naik angkot A15 atau Hikma sampai di simpang Sekolah SMA
Negeri 1 Deli Tua dengan tarif angkot Rp 5.000,- Turun di simpang tersebut lalu
naik becak ke dalam dengan tarif sekitar Rp 5.000,-
Daaaaan. Sampai deh J dan
pulangnya nanti, jika sudah tidak ada becak lagi, maka pekerja di The Le Hu Garden yang bertugas sebagai
pemantau lapangan akan dengan senang hati mengantarkan ke simpang. Yeaaay…
Tips paling
mudah menuju The Le Hu Garden:
Untuk yang tidak mau repot-repot naik angkot ke The Le Hu Garden, kalian bisa pesan
GO-JEK yeaaah, tarif dari Serdang Jl.
HM. Yamin hanya Rp 30.000,- loh. Naik GO-CAR Rp 80.000,- tinggal duduk manis
deh di boncengan.
Tapi ingat ya, tidak ada Go-Jek dari The Le Hu Garden sampai ke Simpang Limun, kalau mau pulang naik
gojek ya order dari Simpang Limun aja yaa.
Duh gak terasa udah panjang bener ya review-nya haha.
Happy
Weekend GoodNes. Selamat menikmati liburaaaaaaaaaaaaaaaaaaan…
menakjubkan ada taman pribadi yang bisa digunakan untuk umum ya, n tempat berkreasi , luas pasti nya
BalasHapusIya cocok untuk orang2 kota yang butuh tempat sejuk sembari refreshing jauh dri keriwehan kota.
Hapussumpah keren bnget tamannya
BalasHapusIya keren banget..
HapusWajib ke sana dalam tempo sesingkat-singkatnya!!!
BalasHapusBerasa baca proklamasi ya mal
HapusDuh jadi pengen kesana bareng Day ku :D
BalasHapusEaaak ajaklah abg ituuu. Abang yg sama namanya itu haahaa
HapusMenarik, jarang-jarang ada taman yang indah dekat kota
BalasHapusYapp. itulah kenapa dia jadi booming
HapusTamannya bagus. Menawarkan konsep yang elegan. Terlebih lagi lokasinya di dekat kota. Pasti ramai pengunjung
BalasHapusRamai banget malah
HapusJadi kepingin liburan kesanaaaa... mantap review nya nes, keknya komplit. Jd agak ada yg perlu ditanya lagi. 😀
BalasHapusHihi maaacii kakakkuuu..
HapusJadi inget kebun Begonia yang ada di Lembang. Tapi yang ini jauh lebih besar dan cakep :) tiketnya murah pula waaah seru!
BalasHapusYah jadi pengen ke Lembang..
HapusSejuuuukk banget rasanya ngeliatin foto2 di The Le Hu Garden. Keren ya, mulai dari taman milik pribadi bisa didesain secantik ini dan dibuka untuk umum. Dugh, jadi pengin postwed-an di situ :))
BalasHapusSini mbak sini pepotoan seru nih..
HapusLucuk! harga masuknya pun murah banget ya.. tapi masalahnya aku kapan ke medan huhuhuhu.. :(
BalasHapusSekarang dong ke Medan. Cus terbang pake sayap..
Hapuscakep mbak, banyak bunga dan hijau, seger deh pasti kalau bawa keluarga
BalasHapusIya asik buat piknik bareng keluarga mbak :)
HapusAku ingin kesana tapi beloman ada pasangannya gimana dong? #persoalan #yangpelik :))
BalasHapussegitunyaaaaaaaa -___- kagak mesti sama pasangan .-.
Hapusyoklah kesana lagii
BalasHapusYok lah yok
HapusBisalah mampir kesini nanti bah kalau pulkam :)
BalasHapusayok makanya pulkam dulu kak-e :)
Hapusbagus tempatnya, di deli tua, eciee yang pergi sama abng itu, enaklahhh... jadi pengen kesana, tapi bareng kekasih juga seperti dirimu
BalasHapusNunggu jodoh dulu la ya -__-
HapusWah keren banget tempatnya..
BalasHapusLain kali main ksana ahhh
Makasi informasinya ya mbak ::)
Terimakasih kembali mbak vika :)
Hapustempatnya bagus buat preweding juga hihi
BalasHapusIya, sudah banyak yg prewedding di The Le Hu Garden hehe
Hapuswah bagus tempatnya, semoga tetap terjaga dan gak dirusak cuma buat foto-foto :D
BalasHapusSemoga ya :) aamiinn
HapusTamannya bagus, andai ada deket rumah bisa tiap hari main sama anak neh
BalasHapusBisa buat taman sendiri aja mbak di rumah hehe
Hapuswah luasnyaa .. itu rumah pribadi luas sekali, dan cantik :) masih belum kesampean main-main ke SUMUT nih, semoga bisa sampai juga ke Medan someday :)
BalasHapusAmin, semoga bisa main ke Medan ya. Kabarin aku :)
HapusKak..
BalasHapusdi le hu, bisa bawa makan dari luar gak ya?
Bisa kok mba
Hapusklo mau prawe brpa biaya nya ya?
BalasHapusGratis mba.
HapusGratis, berarti cm bayar uang tiket 10 rbu doang😲 wow
Hapuskak, kli booking prawed kira2 bea nya brapa 😁
BalasHapusBlum pernah kesana kk takut nyasar entar waktunya habis cari alamatnya tempatnya😢 kalo buat titik grab apa ya min tolong bantuan nya🙏
BalasHapusKk itu gimana ya caranya agar diantar ke simpang oleh pekerja di The Le Hu Garden yang bertugas sebagai pemantau lapangan?? Soalnya saya ke sana mau naik angkutan umum. Mohon di bls yaa
BalasHapusBoleh piknik bareng keluarga gak disana kak?
BalasHapus