Disediakannya jalan setapak bagi wisatawan yang ingin berjalan menikmati sisi Danau Lau Kawar |
Jika berbicara tentang Sumatera Utara, kebanyakan
orang pasti akan langsung menyebut Kota Medan. Nah, tidak jauh dari situ,
terdapat sebuah kawasan bernama Berastagi di dataran tinggi Karo, yang
menyimpan segudang potensi wisata. Mulai dari wisata alam, kuliner, hingga
religi, semua bisa ditemukan di Berastagi. Mengingat potensinya ini, jumlah hotel
di Berastagi bahkan perlahan mulai
meningkat untuk mengakomodasi kebutuhan wisatawan. Kira-kira wisata apa saja
yang ditawarkan oleh kota ini?
Berada tepat di bawah kaki Gunung Sinabung, Danau Lau Kawar menyuguhkan pemandangan yang menakjubkan. Di pinggir danau terdapat dataran bukit berwarna hijau, menyegarkan mata siapa pun yang melihatnya. Biasanya, lokasi ini digunakan oleh para pendaki Gunung Sinabung untuk mendirikan tenda sebelum melakukan pendakian. Akses menuju Danau Lau Kawar pun tidak terlalu sulit, bisa dijangkau menggunakan motor maupun mobil. Jadi, bagi keluarga yang membutuhkan tempat untuk menghabiskan waktu akhir pekan sambil mengadakan acara BBQ, Danau Lau Kawar dapat dijadikan salah satu alternatif.
AIR TERJUN SIKULIKAP
Keindahan
alam Berastagi juga bisa dinikmati dari Air terjun Sikulikap yang terletak di
perbatasan antara Kabupaten Karo dan Deliserdang. Jarak dari Kota Berastagi ke
Air Terjun Sikulikap kira-kira sejauh 11 km. Untuk bisa menikmati segarnya air
terjun di sini, pengunjung harus terlebih dulu menuruni anak tangga selama
kurang lebih 15 menit. Sepanjang perjalanan, pengunjung akan disuguhkan dengan
pemandangan khas tropis dari hutan yang mengelilingi Air Terjun Sikulikap.
Dengan air terjun yang jernih setinggi 30 meter dan dikelilingi tebing, suasana
alam di sini begitu memanjakan mata dan merilekskan pikiran.
BUKIT KUBU
Berlokasi di kawasan Jalan Letjen Jamin Ginting,
Bukit Kubu merupakan sebuah taman berukuran luas dengan hamparan rerumputan
hijau yang rapi dan dikelilingi pepohonan asri. Bukit satu ini cocok digunakan
untuk tempat wisata bagi keluarga, mulai dai bermain layang-layang, flying fox, atau sekadar bersantai di
atas gelaran tikar. Tiket masuknya berharga Rp 15.000 per orang. Jika
berkendara menggunakan sepeda motor, akan dikenai tambahan tiket masuk sebesar
Rp 30.000 dan Rp 100.000 untuk mobil. Akomodasi dan fasilitasnya pun cukup
lengkap, mulai dari aneka permainan hingga berbagai macam hotel
di Berastagi yang sangat nyaman
TAMAN ALAM LUMBINI
Berastagi
juga menawarkan wisata religi di kawasan Desa Tongkoh, Kecamatan Dolatrayat,
Kaki Gunung Sibayak. Di Taman Alam Lumbini ini, terdapat pagoda tertinggi
se-Indonesia yang merupakan replika dari Pagoda Shwedagon yang ada di Myanmar.
Dengan warna emas yang terlihat begitu mencolok, pagoda tersebut seakan menjadi
magnet di Taman Alam Lumbini. Karena merupakan destinasi wisata religi
sekaligus tempat ibadah, maka ada beberapa larangan yang harus dipatuhi,
seperti tidak boleh membawa makanan dan rokok. Di sekeliling replika pagoda,
terdapat aneka tanaman yang ditata sedemikian rupa sehingga terlihat rapi dan
indah
Menikmati pemandangan & kabut dingin dari Penatapan |
Tempat
satu ini terletak persis di atas Air
Terjun Sikulikap. Jadi, jika sudah puas bermain air dan butuh tempat untuk
beristirahat, menikmati kuliner di sini merupakan pilihan yang tepat. Sekilas,
tempatnya mungkin terlihat biasa. Namun, begitu duduk di salah satu kursi dan
meja yang tersedia, pengunjung akan langsung disambut dengan pemandangan Kota
Berastagi dari ketinggian, terutama bukit-bukit hijau yang menyegarkan mata.
Sambil menikmati pemandangan, jangan lupa memesan makanan dan minuman panas
untuk menghangatkan diri. Di sini, pengunjung juga dapat melihat jenis kera
lokal yang disebut sebagai “gibbon”.
Tentu
masih ada lagi segudang destinasi wisata yang disimpan oleh Berastagi. Ada
Kampung Tradisional Desa Lingga yang menawarkan pesona budaya, Museum Pusaka
Karo Berastagi yang menjadi tempat koleksi benda pusaka asli Karo, hingga
Funland Mickey Holiday yang menjadi arena rekreasi favorit keluarga.
Mengingat
banyaknya destinasi wisata di Berastagi, rasanya tidak cukup hanya menghabiskan
satu hari untuk menikmati seluruh keindahan tersebut. Menginap selama beberapa
hari di hotel di Berastagi merupakan
pilihan yang tepat agar bisa puas mengeksplor setiap sudut kota ini.
So,
masih ragu jelajah Berastagi?
Makan nasi goreng dingin-dingin ditemanin pemandangan bukit hijau begitu syahdu banget ya, keren banget deh.
BalasHapusKeren-keren tempat wisatanya, jadi pengen ke Berastagi. Next time bakal ke sana.
BalasHapusAaaaaa Berastagi itu kece banget sih tempat wisatanya, aku pengen bgt ke sana, apalagi lihat Taman Lumbini itu.
BalasHapusYokla sana lagi kitaaaa, gak bosen memang, tp skrg banyak kali kejadian, macet pulak.
BalasHapusMakan nasi goreng, dingin2. Idaman banget itu.
BalasHapusKesini kita yooookk...
BalasHapusWow.. Keren ternyata Brastagi..
BalasHapusSayang belum terjamah oleh saya.. hehe