Setelah sekian lama menunda untuk menulis review
tentang Mineral Botanica Brightening Series & Micellar Cleansing Water,
akhirnya up juga ya. Pakai produk ini sekitar awal tahun, beberapa produk masih
bersisa karena tidak dilanjutkan pemakaiannya. Why? Simak review dariku ya.
Nah, akhir-akhir ini aku lagi pakai skincare Mineral Botanica Brightening Series & Micellar Cleansing Water. Oh ya, aku tidak menjelaskan secara detail tentang kemasan ya, karena review bakal panjang banget. Jadi bisa lihat sendiri lewat foto.
Mineral Botanica Face Brightening Serum
Serum berfungsi untuk menjaga elastisitas kulit, kata lainnya sebagai vitamin agar kulit tetap teregenerasi dengan baik. Makanya banyak brand sekarang ngeluarin serum, karena ya emang serum lagi populer-populernya nih sekarang. Kebanyakan berbentuk botol kaca kecil dengan pompa karet, tapi kalau packaging dari Mineral Botanica ini berbeda. Bentuknya tinggal tekan seperti menekan tutup botol parfum, menurutku sih jadi lebih bisa hemat, karena pemakaian serum dianjurkan tidak terlalu banyak.
Klaim:
Diformulasikan dengan konsentrasi Adansonia
Ekstrak, Vitamin C Sebagai antioksidan dan mengandung Collagen, serum ini
mempunyai daya serap yang cepat dan aman untuk penggunaan sehari-hari agar
wajah tampak leboh cerah dan bersih.
Cara Penggunaan:
Bersihkan wajah dengan facial foam/wash
terlebih dahulu. Keluarkan secukupnya pada ujung jari lalu usapkan ke wajah
hingga merata. Dapat dilanjutkan dengan Day atau Night Cream. Bisa digunakan
dua kali sehari, saat pagi dan malam hari.
Hasil Pemakain:
Ini salah satu produk yang tidak aku lanjutkan
pemakaiannya, kenapa? Karena hasil akhirnya membuat wajahku terlalu dewy
(seperti minyakan) dan lengket. Padahal teksturnya sama seperti serum pada
umumnya, aromanya wangi. Tapi aku merasa tidak nyaman, apalagi posisinya kulit
wajahku sedang bruntusan, jadi pemakaian tidak aku lanjutkan. Aku pakainya
tidak sampai habis, jadi aku tidak merasakan klaim.
Kita tahu banget kan kalau Day cream itu wajib
banget kita gunain setiap hari, untuk menutrisi kulit seharian dan menghindari
polusi dan sinar matahari. Tapi kita juga harus sadar fungsi cream yang kita
gunakan untuk apa, sesuai jenis kulit atau tidak.
Klaim:
Diformulasikan dengan ekstrak Adansonia dan
perlindungan dari UV, cream pagi ini diperkaya dengan vitamin E untuk melawan
radikal bebas dan bahaya sinar matahari. Gunakan setiap hari untuk membuat
kulit lebih sehat dan cerah.
Cara Pemakaian:
Bersihkan wajah menggunakan pembersih wajah,
oleskan sedikit cream di ujung jari
ratakan semua secara lembut ke seluruh wajah dan leher.
Hasil Pemakaian:
Sama seperti serum, tekstur Day Cream ini
membuat kulit lengket dengan formula yang bikin seperti minyakan. Warnanya
putih dengan tekstur creamy kental. Jadi, Day Cream ini “memaksa” kita untuk
melanjutkan pemakaian dengan bedak, sedangkan aku lagi proses meminimalisir penggunaan
bedak karena wajah yang lagi bruntusan. Untuk Daily, aku memang tidak
menggunakan bedak karena akan menyebabkan komedoan.
Tapi, aku sudah menggunakan Day Cream ini
beberapa kali dengan bedak. Hasilnya bikin bedak jadi lebih matte. Ya kan
formula Day Creamnya seperti Makeup Strater gitu, jadi lumayan ngebantu sih.
Tapi gak kuat deh kalau pakai bedak setiap hari.
Selain Day Cream, Night Cream juga gak kalah
penting untuk meregenerasi kulit. Karena saat kita tertidur, kulit bekerja
secara optimal. Jadi, jangan tidur dengan makeup, jangan lupa untuk selalu
membersihkan wajah dan menggunakan Night Cream.
Klaim:
Cream malam ini berguna mencerahkan kulit,
mengandung ekstrak Adansonia dan agen pemutih yang berfungsi untuk meremajakan
kulit yang terkena paparan polusi dan sinar matahari. Gunakan setiap malam untuk
membuat kulit lebih sehat dan cerah.
Cara Pemakaian:
Bersihkan wajah menggunakan pembersih wajah,
oleskan sedikit cream di ujung jari
ratakan semua secara lembut ke seluruh wajah dan leher. Anjuran lebih
baik digunakan setelah mengaplikasin serum.
Hasil Pemakaian:
Teskturnya creamy tapi agak cair, tidak mudah
meresap. Harus menunggu beberapa menit barulah rasa lengket memudar di wajah. Pagi
hari saat bangun tidur, aku tidak melihat perubahan yang signifikan mungkin
karena fungsinya yang sepertinya tidak terlalu aku fokuskan. Soalnya memang
lagi fokus menghilangkan bruntusan. Aku malah berfikir salah pakai skincare nih
hehe. Mungkin setelah bruntusanku benar-benar hilang, aku bisa kembali
menggunakan skincare series ini sebagai fungsinya yang mencerahkan.
Dari semua produk Mineral Botanica yang aku
pakai, aku malah suka banget sama formula BB Creamnya. Super coverage, tapi
sayangnya shade ini terlalu gelap di kulitku.
Klaim:
Menutupi cacat visual pada kulit wajah,
memberikan nutrisi dan mencerahkan kulit. Gunakan setiap hari setelah Day
Cream.
Cara Pemakaian:
Dianjurkan penggunakan setelah mengaplikasin
Day Cream, agar BB Cream lebih flawless. Usap merata ke wajah, lebih baik
dengan beauty blend agar lebih merata.
Hasil Pemakaian:
Super Suka! Coveragenya mantap, ringan seperti
moisturizer. Teksturnya creamy, kekentalannya pas banget. Mudah meresap dan
tidak memberi kesan minyakan. Noda di wajah tertutupi dengan baik sekali.
Ketahanannya normal, karena di dalam klaim juga tidak dijelaskan bahwa BB Cream
ini bisa tahan lama. Standard sih, sekitar 6-10 jam. Tapi untuk kulit berminyak
akan lebih terlihat dewy di bagian T zone, terutama di bagian hidung.
Nah, sayangnya shade Deep Beige ini terlalu
gelap untukku. Cocoknya aku gunain sebagai Shading saja hehe. Tapi karena aku
jarang mengcountur & shading wajahku, akhirnya jarang dipakai juga. Untuk
shade yang lebih terang pasti lebih kece deh.
Hayo, beauty blogger mana yang tidak tertarik
dengan micellar water? Haha, secara setiap hari pakai makeup, micellar water
adalah produk yang wajib banget dimiliki untuk secara instan menghapus make up.
Nah, Mineral Botanica juga tidak mau kalah untuk mengeluarkan micellar water.
Klaim:
Micelle merupakan molekul yang terdiri dari
kepala dan ekor. Bagian kepala bersifat hydropholic. Cenderung tertarik dengan
kandungan air, ekor bersifat lipophilic yaitu cenderung tertarik dengan minyak,
lemak dan sejenisnya. Sementara itu kapas juga bersifat hydrophilic sehingga
akan mengikat kepala molekul Micelle, sedangkan bagian ekornya dengan bebas
menarik semua kotoran, minyak dan apapun yang bukan air. Micellar Cleancing
Water tidak mengandung sabun, alcohol, detergen dan bahan kimia berbahaya lainnya
yang tidak cocok bagi kulit sensitive. Sebaliknya, Micellar Water justru
meninggalkan sensasi kulit yang lembab, fresh dan clean feeling.
Cara Pemakaian:
Sama seperti pemakaian Micellar Water pada
umumnya. Tuangkan secukupnya pada kapas, kemudian usap kapas tersebut di bagian
wajah yang ingin dibersihkan, perlahan tanpa perlu menggosoknya dengan kuat.
Bila dirasa kapas sudah mulai penuh dengan kotoran sisa makeup, dianjurkan
untuk menggunakan dengan kapas yang baru, untuk menghindari kembalinya sisa kotoran
ke wajah.
Hasil Pemakaian:
Sejauh pemakain ini aku gak masalah sih,
lumayan mengangkat sisa makeup dengan baik. Tapi, masalahnya Micellar Water ini
perih di mata, pertama kali pakai waktu itu aku bersihkan makeup di bagian wata
langsung kelilipan. Saking paniknya, aku jadi basuh muka dengan air. Jadi, aku
gak pernah lagi gunain ini untuk bersihkan makeup mata, tapi masih aku pakai
untuk bersihkan bagian lain.
Tidak membuat kulit kering, sesuai klaim
membuat kulit terasa lebih lembab dan fresh. Tapi, efek lengket selalu aja
terasa di kulitku. Sedikit sih, padahal kulitku tipe kering, gimana ya kalau
dipakai sama yang tipe minyakan. Hmm…
So, ini hasil pemakain pribadiku. Tidak ada
unsur paksaan dari pihak manapun. Dan pemakaian mungkin bisa berbeda di setiap
orang. Aku baca review beauty blogger yang lain, banyak kok yang cocok
menggunakan Brightening Series dari Mineral Botanica ini. Jadi, jangan terpaku
dengan satu review yang guys.
Kalau kalian penasaran dengan series yang lain,
dan mau tau dengan produk yang lainnya bisa langsung cek brandnya di bawah ini
ya:
Score Mineral Botanica Face Brightening Series & Micellar Cleansing Water:
4/5
Rekomendasi: Yessssssss 💗
Informasi lebih lanjut bisa lihat:
Find me on:
Facebook: Rezita Agnesia Siregar
Fanpage: @agnesiarezitacom
Instagram: @agnesiarezita
Twitter: @agnesiarezita
Taken with mood & written with love
Aku jg pernah pakai micellar water itu beb, dan bener.. Perihh... Gak kupakai lagi.
BalasHapusIya ya kan, huhu. Jadi aku pakai untuk wajah selain mata deh.
HapusMbak, pakai handcream tangannya :(
BalasHapusMbak sekarang jadi pakai skincare apa?
BalasHapusYa kah..
BalasHapusTakut tak cocok